Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Bisnis Budidaya Unik, Ternak Kroto Bisa Kaya

 

Bisnis Budidaya Unik, Ternak Kroto Bisa Kaya

Bisnis budidaya unik kali ini akan membahas khusus budidaya semut rangrang. Yups, seperti janji saya pada tulisan sebelum ini, pengen cerita tentang budidaya semut rangrang yang sebenarnya sangat menjanjikan, dan bagaimana cara merawatnya.

Hai sobat Alfattah, saya tidak perlu lama-lama lagi, pengen ceritakan pengalaman saya dan suami saat ikut tren tertarik pengen pelihara semut rang-rang. Tidak bisa dipungkiri ada kesulitan tersendiri saat memelihara sebuah semut yang suka banget gigit orang ini, namun beneran loh kalau memang kandang dan pelihara semutnya berhasil, bisa bikin banjir cuan.

Bisnis Budidaya Unik, Mengapa Bisnis Semut Rangrang Menjanjikan?

Tidak semua orang bisa memelihara semut rangrang yang lumayan ganas ini, dia memang gampang menyerang orang saat kondisi terjepit. Tetapi, kalau anda melihat potensi penghasilan yang bakal diperoleh, mungkin akan tertarik juga untuk meminangnya, bahkan dipelihara di dalam rumah.

Dari segi tantangan, kelihatannya banyak yang ogah untuk mengambil hewan ini dan merawat seperti anak sendiri, tetapi itu pernah kami lakukan loh. Nanti di sub judul bawah akan saya ceritakan ya guys.

Sekarang mau cerita dari segi potensi penghasilannya, apakah memang sangat bisa untuk menopang hidup sehari-hari atau bahkan untuk beli mobil? Bisa dong.

Jadi, kalau ingin budidaya semut rangrang pengasil kroto, sangat bisa untuk mencukupi kehidupan, tetapi harus tahu ilmunya dahulu dan sabar kuncinya.

Ngomong-ngomong soal harga, harga kroto eceran dan harga kroto per kilo tentu saja beda jauh. Namun jika anda ingin membeli untuk keperluan ternak, memang mending beli kiloan, eh tapi kalau kebanyakan, sekarang beli dengan timbangan ons juga bisa.

Harga kiloan rata-rata perkilo sekitar 200 ribu ke atas, namun, kadang tergantung daerahnya. Intinya kalau mau beli untuk ternak, beli perkilo kalau tempatnya luas, karena lebih murah.

Untuk informasi omsetnya, ada loh daerah yang jual hanya 1 ons dengan harga 50 ribu, wah mayan banget kan kalau untuk meraup keuntungan.

Apa Tantangan Saat Memelihara Semut Rangrang? Kesulitan Ternak Kroto

Kesulitan merawat semut rangrang atau kesulitan ternak kroto pasti banyak ditemui guys. Ada yang ingat dengan berita tentang bisnis kroto yang akhirnya merugi? Cerita ini tentang investasi bisnis kroto yang sedang dilakukan seseorang. Jadi, ada orang yang membuka peluang investasi, dia bagian yang mengelola, lainnya hanya nanam uang saja.

Banyak dung guys yang ikut. Karena sudah pada tahu, kalau bisnis ini memang langka, dan sangat menghasilkan kalau berhasil. Lagi pula, untuk merawat semut rangrang memang ditemui banyak kesulitan, apalagi bagi yang pemula.

Untuk menjawab pertanyaan tantangan merawat semut rangrang ini, saya ceritakan salah satunya saja dulu ya. Karena mau cerita lengkapnya di sub bagian bawah. Yaitu, ketika semut rangrang menjadi semut rangrang berwarna hitam dan punya sayap, apakah bisa begitu?

Bisa dong, dan emang kenapa kalau jadi semut rangrang hitam? Dia ini masuk dalam kategori hamanya. Semut ini bagian yang akan merusak suasana semut lainnya, dan menjadi tidak tenang. Karena membuat mati semut lainnya.

Ini hanya salah satu ya guys, kalau mau lengkapnya, bisa dibaca sampai akhir, meski saya dan suami sudah pernah bikin kandang dan merawat semut jenis ini, tetapi pengalaman saya pun masih kurang jauh.

Saya dan suami ingin melanjutkan kapan-kapan kalau ada dana yang siap untuk jadi modalnya.

Bagaimana Cara Merawat Semut Rangrang yang Baik Meski Masuk Budidaya yang Masih Langka ?

Budidaya semut rangrang, masuk dalam budidaya yang masih langka karena jarang ada yang mau melakukannya, padahal cuannya besar. Tetapi, itu tidak terlepas dari sebab sulitnya merawat.

Perawatan semut rangrang memang tidak sembarangan guys. Dia ini termasuk semut yang manja, tetapi karena apa yang dihasilkan atau diproduksi oleh semut rangrang banyak dicari orang, maka kita juga harus memperlakukannya dengan cara yang istimewa.

Adapun di bawah ini akan saya jelaskan secara sekilas tentang perawatan semut rangrang yang baik, ini dalam bentuk listicle ya:

1. Beri nutrisi berupa minuman atau cairan yang sudah disediakan di pasaran

2. Beri makan berupa ulat dan hewan-hewan kesukaan semut rangrang

3. Sering bersihkan kandangnya, jika perlu bikin kandang dari kayu seperti rak-rakan lalu ada toples untuk rumahnya

4. Jangan lupa beri air yang ditaruh di kaki kandang, biar semut rangrangnya tidak keluar kandang dan kabur

5. Amati setiap hari, apa saja yang dibutuhkan semut itu dan pantau perkembangannya

6. Jangan sampai salah naruh semut ini di tempat yang sembarangan, ia suka kondisi ruangan agak remang dan kondisi lembab

7. Dan lain lain.

Itu dia beberapa langkah atau cara yang bisa kalian praktikkan. Hanya saja, setiap orang nantinya akan menemukan polanya tersendiri, karena semut rangrang kadang tidak bisa diberi makanan sembarangan. Bahkan ada yang hanya diberi asupan nutrisi berupa cairan saja, tanpa diberi makanan.

Baca Juga Usaha Ternak yang Menjanjikan di Masa Depan

Ini Cerita Saya Tentang Semut Rangrang, Mana Ceritamu?

Sebagai seorang istri dari lelaki yang berjiwa pengusaha, suami saya ingin sekali punya usaha dan sudah mencoba beberapa usaha di antaranya memelihara semut rangrang. Jiwa suami saya emang pengusaha, namun terkendala modal, sehingga dia kalau usaha belum sampai berhasil hingga detik ini.

Lalu kena kebutuhan lainnya, jadinya kerja di pabrik lagi deh. Eh tapi, saya akan menceritakan kok tentang pengalaman suami saya dalam memelihara semut rangrang di awal pernikahan kami dulu.

Sebelum suami saya menikah dengan saya, lebih tepatnya kurang 1 bulan pernikahan, suami memutuskan keluar dari pabrik tempatnya bekerja. Hal ini membuat kita berdua jadi mikir, pas udah menikah begini, kira-kira usaha apa yang bisa kami jalani.

Banyak, tetapi ketika momen merawat semut rangrang ini sangat drama banget huh. Gimana nggak drama guys, kami merawat semut rangrangnya di dalam rumah yang kita tinggali, di sebelah kamar kamar kami.

Tahu sendiri kan, kalau semut itu kerjaannya merambat ke sana kemari, meski sudah dikasih pembatas berupa air di kaki kandang, semut ini kadang masih saja lolos keluar. Nah merambat tuh di baju-baju saudara suami saya, padahal itu kamar sudah tidak ditempati, tetapi karena merambat saja, saudara jadi menggerutu, kami memaklumi.

Akhirnya kita pun mikir, semut ini tidak bisa diletakkan di sembarang tempat. Eh, karena tidak punya ruangan lagi, dan memang pikiran buntu, malah kandangnya kami pindah ke kamar sendiri, bayangnkan?

Haha, saya dan suami ketawa, soalnya tidur bareng semut rangrang. Kami tidur bersebelahan dengan kandang semut. Tetapi sejauh kami merawat sebenarnya tidak ada masalah, karena semut bisa terkontrol setiap pagi dan sore, tidak ada yang sampai kabur.

Ada sekitar 3 bulan mungkin, kami merawatnya. Kami jadi tahu, bahwa semut ini meski terkesan jahat banget, karena suka menggigit, tetapi dia akan menyerang di saat terdesak saja. Selama keluar dari rumah tercintanya, dan bukan dalam posisi mau keinjek, dia tidak akan menggigit guys.

Yang keluar-keluar itu adalah semut pencari makanan, dia memang punya sifat bukan penyerang, jadi nggak terlalu agresif. Tetapi jika semut itu ada di area kandang, dan dekat dengan rumah toplesnya, baru ia akan pasang muka yang menyeramkan alias dikit-dikit menggigit.

Kesimpulan

Ah ceritanya kepanjangan guys, lebih dari target ini. Nanti kapan-kapan saya sambung ya, saya mau menyimpulkan beberapa inti tentang merawat semut rangrang yang banyak tantangannya. Yaitu tentang biaya perawatan, kenyamanan tempat, dan perlakuan ekstra yang harus kalian lakukan.

Semut rangrang ini sebenarnya cara peliharanya akan gampang jika sudah tahu titik tekniknya. Menurut saya, sebenarnya hanya dengan rutin kasih cairan nutrisi khusus dari yang ahli, tanpa memberi makanan pun sudah cukup memuaskan semut rangrang.

Kok bisa begitu, nanti saya ceritakan guys tentang bisnis budidaya unik lainnya dan lanjutan cerita di atas. Ini saya sudah waktunya pamit, semoga apa yang saya sampaikan bisa diterima dan menjawab pertanyaan anda semua.

 


Nur Chafshoh Sa'idah
Nur Chafshoh Sa'idah Ibu dengan 2 anak, domisili Sidoarjo Jatim. Lulus KPI UINSA Surabaya tahun 2017, wanita kelahiran Gresik 1994 ini mulai bergelut dengan literasi sejak 2013, menjadi Content Writer sejak 2019, Karya buku di antaranya Manuskrip 70 Tahun Indonesia Merdeka (2016) sebuah antologi puisi, Villain (2021) novel Fantasi garapan duet, Kumpulan Cerita Anak Cerdik (2021) bersama Elfamediatama, Parenting Bala-Bala 1 Minggu 1 Cerita Bukan Resep Pengasuhan Abal-Abal (2021) karya non fiksi bareng para blogger, kunjungi rumah literasinya alfattahparenting.com dan nurchabisnis.com, perempuanberkarya.com, membuka Jasa Penulis Pena Alfattah. IG: @nurchafshoh FB: Pena Alfattah Twitter: @nurchafshoh

Posting Komentar untuk "Bisnis Budidaya Unik, Ternak Kroto Bisa Kaya"