Seo Moms Community, Komunitas Blogger Emak untuk Belajar Bareng

 

Seo Moms Community sudah membina banyak banget para emak yang ingin belajar blog bareng. Aku kini menjadi salah satu di antaranya dong! Sobat Alfattah mau? Nanti kapan-kapan pasti buka lagi kok kelasnya, jangan khawatir, pokoknya kepoin aja terus sosial medianya.

Aku aja ngertinya karane dikasih tahu teman, kalau sedang buka kelas lagi, alhasil pas masuk, kok teman-temannya sebagian sudah ada yang kenal. Siapa yang suka ngeblog, muternya ya anak blogger itu-itu saja sebenarnya.

Cuman karena aku masuk anak pemula, temannya masih butuh ngegas kurang banyak nih, hehe. Yuk bahas SEO Moms Community yuk, biar pada tahu, ini komunitas apaan sih.

Yuk Kenalan Sama Pendiri SEO Moms Community

Siapa yang tak kenal, maka tak sayang, mangkanya harus kenalan dulu nih. Siapa sih yang mendirikan SEO Moms Community itu?

Mas QBenk laki-laki kelahiran Pontianak, ini bukan nama asli ya, nama aslinya adalah M. Sahlan. Mengapa sampai komunitas ini berdiri, merupakan sebuah dedikasihnya kepada sang Bunda, yaitu ibunya Mas QBenk. Seperti yang pernah aku baca, bahwa mas QBenk punya pengalaman yang membuat aku jadi teringat ibu terus.

Ia dedikasihkan ilmu SEO di grup ini, merupakan tanda sayangnya kepada Ibu, meskipun Mas QBenk adalah laki-laki, ia memberikan ilmu SEO kepada kalangan emak-emak aja.

Selama ia disibukkan fokus ngejob dan utak-atik belajar seo, semua usahanya memang untuk ibunya. Tapi, jauh sebelum ia benar-benar terjun dan fokus utak-atik SEO, ia bekerja sebagai kuli bangunan. Sambil nguli, ternyata ia juga mulai suka ngeblog di tahun 2003.

Waktu itu, di tahun 2003, di Pontianak masih belum begitu ada akses internet. Ia mau bolak-balik ke warnet hanya untuk belajar ngeblog.

Mulailah ia belajar secara otodidak, dan ketika mengikuti lomba SEO, setelah berjuang keras belajar SEO, tenyata di tahun 2005 ia memutuskan untuk belajar lebih dalam dan lebih rutin mengisi blognya. Lalu juga mencari teknik SEO.

Lalu di tahun 2007, ada kabar baik dan menurutnya ini adalah salah satu buah manis dari perjuangannya ngeblog. Ia mendapat panggilan dari seseorang untuk mengisi seminar kampanye Anti Narkoba melalui ngeblog dari pemerintah setempat karena tahu tentang Mas QBenk dari google. Di tahun itu pula, ia memutuskan untuk bisa lebih serius belajar SEO.

Baca Juga, Mengisahkan Cerita Keluarga Anak Negeri KAN

PerJuangan Mas QBenk Mendapat Izin Belajar SEO dari Ibunya

Seperti yang telah diketahui, pada tahun 2007 ia mendapatkan kabar baik. 2008 pun ia putuskan untuk lebih fokus belajar SEO, meskipun masih disambi nguli. Karena sudah berjuang panjang, ia pun mulai ingin mencoba ikut lomba SEO.

Ternyata di tahun 2011, ia bisa mendapatkan 10 besar, keseriusannya pun ditambah, selama proses belajar ia sebelum bisa membahagiakan ayahnya, ayahnya dipanggil oleh sang Ilahi. Kini tinggal ibunya yang harus dibahagiakan.

Di antara tahun 2011 dan 2013 inilah hari duka, masih saja terasa. Tetapi ia bertekat, pada tahun 2013 ia memberanikan diri untuk meminta izin kepada ibunya, ia ingin fokus belajar SEO dan melepas pekerjaan utama yang hanya sebagai kuli bangunan.

Memang rasanya berat untuk diizinkan, menimbang ayahnya telah tiada. Tetapi tak disangka, ibunya member izin. Hal ini pun tidak disia-siakannya.

Ia terus saja melangkah belajar SEO dengan doa dan izin seorang ibu, hingga ia pun berhasil menjadi seorang yang ahli SEO dan kerap mendapat undangan untuk mengisi materi SEO.

Tahu kan, seorang ahli SEO jika saat kerja gajinya berapa? Bisa belasan juta, itu minimal dalam sebulan. Kalau kerja di PT resmi ya. Belum lagi kalau Mas QBenk mendapat panggilan pelatihan atau seminar, tetapi perjuangan itu tidak luput dari doa seorang ibunya.

Sebelum ia bisa membahagiakan orangtuanya, terutama ibu, ternyata ia dipanggil oleh Allah di saat ia hendak mengajaknya pulan ke pulau Madura, tempat orangtuanya tinggal.

Maka Berdirilah SEO Moms Community

Di saat hati yang telah kalut, Mas Qbenk pun masih berharap bisa membahagiakan orangtuanya. Ia ketika berniat ingin mengajak ibunya ke Madura, sebenarnya itu juga termasuk untuk menghadiri agenda ketemu seorang yang mumpuni dalam bidang Blogger. Ia wanita, sama seperti ibunya.

Di saat itulah, ia terpikirkan untuk mendirikan sebuah komunitas SEO, namun untuk kalangan wanita saja. Ia tidak malu, saat meski harus berhadapan dengan kaum hawa saja, bayangkan dalam 1 grup yang dihuni oleh kalangan wanita, mentornya itu cowok.

Dengan demikian, mendirikan sebuah komunitas bernama SEOMoms Community adalah langkah terbesarnya untuk membahagiakan ibunya.